Apa itu Pertanian Organik?

Apa itu Pertanian Organik?

Pengertian Pertanian Organik

Pertanian organik (Organic Farming) adalah suatu sistem pertanian yang mendorong tanaman dan tanah tetap sehat melalui cara pengelolaan tanah dan tanaman yang disyaratkan dengan pemanfaatan  bahan-bahan organik atau alamiah sebagai input, dan menghindari penggunaan pupuk buatan dan pestisida kecuali untuk bahan-bahan yang diperkenankan ( IASA, 1990).

Hasil dari pertanian organik adalah produk organik.

Produk organik didefinisikan sebagai produk (hasil tanaman/ternak yang diproduksi melalui praktek-praktek yang secara ekologi, sosial ekonomi berkelanjutan, dan mutunya baik (nilai gizi dan keamanan terhadap racun terjamin). 

Oleh karena itu pertanian organik tidak berarti hanya meninggalkan praktek pemberian bahan non organik, tetapi juga harus memperhatikan cara-cara budidaya lain, misalnya pengendalian erosi, penyiangan  pemupukan, pengendalian hama dengan bahan-bahan organik atau non organik yang diizinkan. 

Budidaya organik tidak hanya untuk menghasilkan produk organik tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan siklus biologi dengan melibatkan mikro organism, flora, fauna, tanah, mempertahankan dan sekaligus meningkatkan kesuburan tanah, meningkatkan segala bentuk polusi dan mempertimbangkan dampak social ekologi yang lebih luas.

Pertanian Organik Absolut Vs Pertanian Organik Rasional

Sistem pertanian yang sama sekali tidak menggunakan input kimia anorganik (kecuali yang diizinkan) tetapi hanya menggunakan bahan alami berupa bahan atau pupuk organik disebut sebagai Sistem Pertanian Organik Absolut. 

Sistem pertanian yang menggunakan bahan organik sebagai salah satu masukan yang berfungsi sebagai pembenah tanah dan suplemen pupuk buatan (kimia anorganik), disertai dengan aplikasi herbisida dan pestisida secara selektif dan rasional dinamakan Sistem Pertanian Organik Rasional (Fagi dan Las, 2007).

Yang dimaksud dengan produk organik dari suatu sistem pertanian organik dalam konteks pertanian organik standar tentunya mangacu pada sistem pertanian organik absolut. 

Selama ini masih banyak kalangan masyarakat yang beranggapan bahwa pertanian organik adalah produk yang dihasilkan dari suatu pertanaman/lahan (produk) yang telah menggunakan/memanfaatkan bahan organik dalam proses produksinya, sekalipun dalam sistem produksi masih digunakan pupuk/pestisida anorganik atau belum memenuhi standar organik yang ditetapkan oleh IFOAM.

Jenis Pupuk yang Digunakan oleh Petani Organik

Dalam mendukung pertanian organic absolut kini telah tersedian produk dari Bengkel Tani Malang (Produk BeTa), meski untuk sementara ini Untuk Kalangan Sendiri :

1. BeTa cair

Adalah biang probiotik berbasis herbal dll. Sangat cocok untuk membantu kesembuhan berbagai penyakit, meskipun bisa diperbanyak jadi probiotik cair multifungsi untuk kegiatan pertanian, peternakan dan perikanan.

Jenis mikrobanya sangat aman untuk manusia dan hewan ternak.

2. BeTa padat

Adalah biang probiotik berupa padatan yang bisa dijadikan probiotik cair.  Jenis probiotik BeTa padat ini mirip dengan BeTa cair (sedikit lebih unggul BeTa cair, karena diramu khusus untuk kesehatan). BeTa padat ada 2 versi :

  1. Lembab (mikroba nya aktif)
  2. Tepung kering (awet disimpan)

3. POC BeTa

Yakni pupuk cair yang berisi mikroba lengkap dan agen hayati lengkap, plus nutrisi dan berbagai jenis hormon.  Bisa dijadikan starter pembuatan pupuk organik yang disebut “kompos plus”

4. Pupuk Granule BeTa (Kendi Mas)

Produk-NPK-Kendi-Mas

Adalah pupuk lengkap seperti ide pembuatan kompos plus tapi dibuat secara profesional dengan peralatan standart di pabrik pupuk berlisensi.

  1. Bisa digunakan untuk segala jenis tanaman
  2. Bisa digunakan sebagai starter pembuatan kompos plus
  3. Bisa ditabur di kandang untuk menghilangkan bau dan membantu kesehatan ternak.
  4. Bisa dicampur ke pakan unggas (cukup 1%) untuk mendongkrak pertumbuhan dan membantu kesehatan ternak.
  5. Bisa ditabur ke kolam/tambak, untk membantu menjaga kualitas air dan pakan alami (plankton, kutu air, cacing sutra dll)
  6. Bisa dicampur pelet ikan (1-2%), untuk membantu pencernaan dan mendongkrak pertumbuhan ikan/udang.
  7. Bisa ditabur di selokan, limbah organik dll utk membantu penguraian bahan organik sekaligus menghilangkan bau.

5. AGP = Antibiotik Growth Promoter

Yakni antibiotik yang berfungsi sekaligus sebagai hormon pertumbuhan.   Terbuat dari 100% bahan organik.  Berfungsi sebagai antibiotik, pemalu tumbuh, dan membantu kesehatan ternak maupun ikan.

Cara aplikasi: Sebaiknya dijadikan probiotik cair seperti cara mengaktifkan BeTa padat

6. Nano Mikro

Adalah unsur mikro lengkap yang difermentasi dan ditune-up dengan berbagai bahan khusus.  Sangat bagus untuk fase generatif /pembuahan tanaman. Sekaligus mencegah serangan hama penyakit tanaman.  Dilengkapi dengan berbagai jenis hormon.

Bisa juga diaplikasikan ke kolam maupun campuran pakan ternak dengan dosis sangat rendah.

8. Bubur bordeaux

Adalah pestisida semi organik yang sangat bagus untuk mengatasi dan mencegah serangan berbagai hama penyakit tanaman. Bisa juga digunakan untuk steril lahan, steril kolam dll. Sehingga tidak mengandalkan pestisida kimia lagi

9. Nano ion , pembesar buah.

10. Terra, pembenah tanah, penaik ph.

11. Perekat organik.

Kredit : sulsel.litbang.pertanian.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

<