Piretroid (pyrethroids) merupakan senyawa kimia yang meniru struktur kimia (analog) dari piretrin (pyrethrine). Piretrin sendiri merupakan zat kimia yang memiliki sifat insektisida yang terdapat pada piretrum. Piretrum adalah kumpulan senyawa hasil dari ekstrak bunga jenis krisan (Chrysantemum spp).
Piretroid adalah senyawa insektisida dengan keunggulan jika diaplikasikan hanya memerlukan jumlah relatif sedikit saja. Selain itu insektisida ini memiliki spektrum pengendalian yang luas, tidak persisten, serta memiliki efek melumpuhkan (knock down effect) yang sangat baik.
Kelemahannya dari senyawa ini ini adalah karena sifatnya kurang atau tidak selektif, maka tidak cocok untuk program pengendalian hama secara terpadu.
Jenis-Jenis dan Merek Pestisida Jenis Piretroid
Sampai saat ini, golongan Sintetik Pyrethroid sendiri terdiri dari 4 generasi yang sudah idipatenkan dan dikelompokkan, antara lain ;
- Generasi pertama diwakili oleh Alletrin
- Generasi kedua diwakili oleh Tetramethrin, Resmethrin, dll
- Generasi ketiga diwakili oleh Permethrin, Fenvalerate, dan Sifenothrin
- Generasi keempat yang marak beredar di pasar dan terbiasa kita gunakan, yaitu antara lain : bifentrin (Byfenthrin), sipermterin (Cypermethrin), lamda sihalotrin (Lambda Cyhalothrin), alfa sipermetrin (Alpha Cypermethrin), dll
Keunggulan dari insektisida piretroid adalah
- Mempunyai efek eksitasi (perangsangan) yang lebih akrab kita sebut efek flushing,
- Mempunyai efek knock down (bekerja cepat),
- Sebagai killing agent (berdaya bunuh tinggi), umumnya repellent (penolak),
- Toksisitas mamalia rendah,
- Penggunaan dosis rendah untuk apliaksi,
Kelemahannya insektisida piretroid adalah
- Kelarutan dalam air rendah,
- Pada beberapa generasi (terutama generasi ke 4) memiliki efek iritasi,
- toksik terhadap ikan.
Cotoh merek insektisida golongan piretroid adalah :
Alfa sipermetrin
- ALCOVE 50 EC PT Dalzon Chemicals Indonesia
- ARMY 30 EC PT Bioworld Biosciences Manufacturing Industries
- BESTOX 50 EC PT Bina Guna Kimia
- BUZZZTOX 50 EC PT Bahtera Boniaga Lestari
- INTERCEPTOR 200 K PT BASF Indonesia
- KEJORA 15 EC PT Sari Kresna Kimia
- PASTO 15 EC PT Deltagro Mulia Sejati
- RECOV 30 EC PT Indo Pest Biochem
Alfa sipermetrin (alpha cypermethrin)
- ALTAC 15 EC PT Indagro
- ALTRINE 30 EC PT Indo Pest Biochem
- AMETHYST 40 EC PT Maju Makmur Utomo
- SERUNI 5 WP PT Maju Makmur Utomo
- STARMETRIN 100 EC PT Excel Meg Indo
- ALCOREEN 100 SC PT Dalzon Chemicals Indonesia
- FASCRON 500/50 EC PT Santani Sejahtera
- KENFAS 100 EC PT Kenso Indonesia
- TETRIN 36 EC PT Petrokimia Kayaku
- TUGARD 160/10 EC PT Deltagro Mulia Sejati
- LIVOPEN 200 LN PT Unilever Indonesia
- ROYALSENTRY 0,58 LN CV Mentari
- SANGKURDI 50 EC PT Maju Makmur Utomo
Beta sipermetrin
- BETAFOG 15 EC PT Tritama Wirakarsa
- BETAPRO 300 SC PT UPL Indonesia
- CHIX 25 EC PT Nufarm Indonesia
Klorpirifos (chlorpyrifos) + Sipermetrin (cypermethrin)
- CYPERBAN 590 EC PT Multi Sarana Indotani
- BANKILL 600/60 EC PT Santani Agro Perkasa
Alasan Insektisida Pitroid tidak Boleh Dipakai Pada Tanaman Padi
Insektisida peteroid kenapa tidak boleh di aplikasian pada padi untuk mengendalikan hama wereng, ulat, walangsangit karena piretroid tidak selektif. Insektisida ini akan membunuh semua musuh alami wereng.