NUTANI

Growing with #UrbanFarming
Menu
  • Home
  • JUAL Fungisida TIFLO 80WG
  • YouTube Channel
  • Kontak

MAU TAHU CARA BIKIN VIDEO DARI PRESENTASI POWERPOINT?

Dapatkan Caranya Klik Disini
Home
Bio-pestisida
Pestisida Nabati Sederhana
Bio-pestisida

Pestisida Nabati Sederhana

Nutani September 10, 2020

1. Pepaya  

Daun pepaya memiliki bahan aktif ‘Papain’, sehingga efektif untuk mengendalikan Ulat dan Hama Penghisap.  

Cara Pembuatan :

  1. 1 kg daun pepaya segar dirajang dan direndam dalam 10 liter air,
  2. 2 SDM minyak tanah,
  3. 30 gram deterjen dan didiamkan semalam.  
  4. Saring hasil rendaman dengan kain.

Hasilnya disemprotkan ke tanaman yang terserang.

2. Biji Jarak

Biji jarak memiliki bahan aktif ‘Reisin dan Alkaloid’. Sehingga efektif mengendalikan Ulat dan Hama Penghisap (dalam bentuk larutan). Juga efektif untuk mengendalikan Nematoda/Cacing (dalam bentuk bubuk).

Cara Pembuatan :

  1. Tumbuk 1 biji jarak dan panaskan dalam 2 liter air selama 10 menit,
  2. tambahkan 2 SDM tanah dan 30 gram deterjen kemudian diaduk merata.
  3. Saring dan tambahkan air 10 liter. Siap disemprotkan ke tanaman.

3. Sirsak

Daun sirsak memiliki bahan aktif ‘Annonain dan Reisin’. Sehingga efektif untuk mengendalikan hama Trip.

Cara Pembuatan :

  1. Tumbuk 100 lembar daun sirsak,
  2. kemudian dimasukkan ke dalam air 5 liter.
  3. Tambahkan 15 gram deterjen diaduk merata.
  4. Diamkan selama 24 jam. Saring dengan kain halus dan tambahkan 10 liter air.

Semprotkan ke tanaman.

4. Sirsak dan Jeringau

Rimpang jeringau mengandung ‘Arosone, Kalomenol, Kalomen, Kalomeone, Metil Eugenol dan Eugenol’. Jika dicampurkan dengan daun sirsak, efektif untuk mengendalikan hama Wereng Coklat.

Cara Pembuatan :

  1. Tumbuk 50 lembar daun sirsak bersama dengan rimpang jeringau sebesar telapak tangan orang dewasa dan 20 siung Bawang Putih.
  2. Kemudian direndam dengan air.
  3. Tambahkan 20 gram sabun colek, aduk merata dan diamkan selama 24 jam.
  4. Saring dengan kain halus, kemudian hasilnya diencerkan dengan air perbandingan, 1 liter pestisida dengan 50 liter air.

Siap disemprotkan ke tanaman.

5. Pacar/Petai Cina

Pacar cina mengandung ‘Minyak Atsiri, Alkaloid, Saponin dan Tanin’. Efektif untuk mengendalikan hama Ulat.

Cara Pembuatan :

  1. Tumbuk 100 gram ranting atau kulit batang petai cina,
  2. kemudian diberi 1 liter air,
  3. tambahkan 1 gram deterjen,
  4. lalu direbus 45 – 75 menit, sambil diaduk.
  5. Setelah itu disaring. Siap untuk disemprotkan ke tanaman.

6. Tembakau

Daun tembakau mengandung ‘Nikotin’ dan efektif untuk mengendalikan hama Penghisap.

Cara Pembuatan :

  1. Rajang 250 gram (+ 4 lembar) daun tembakau dan direndam dalam 8 liter air selama 24 jam.
  2. Tambahkan 2 SDM deterjen, kemudian diaduk merata. Saring dan siap disemprotkan ke tanaman.

7. Sirih Hutan

Sirih hutan mengandung ‘Fenol dan Kavakol’, efektif mengendalikan Hama Penghisap.

Cara Pembuatan :

  1. Tumbuk halus 1 kg daun sirih hutan segar,
  2. 3 siung bawang merah,
  3. 5 batang sereh.
  4. Campurkan dengan air 10 liter dan 50 gram deterjen.

Aduk sampai rata.

Siap disemprotkan ke tanaman.

8. Gadung

Umbi gadung mengandung ‘Diosgenin, Steroid Saponin, Alkohol dan Fenol’. Efektif mengendalikan hama Ulat dan Penghisap.

Cara Pembuatan :

  1. Tumbuk 500 gram umbi gadung kemudian diperas dengan kain halus.
  2. Tambahkan 10 liter air, diamkan selama 2 jam.

Siap disemprotkan ke tanaman.

9. Mimba

Daun/biji mimba mengandung ‘Azadirachtin, Salanin, Nimbinen dan Meliantinol’. Efektif mengatasi Ulat, Hama Penghisap, Jamur, Bakteri, Nematoda dan lain-lain.

Cara Pembuatan :

  1. Tumbuk halus 300 gram daun atau biji mimba, rendam dengan air 10 liter selama 24 jam.
  2. Aduk rata, saring.

Siap disemprotkan ke tanaman.

10. Kipahit / Insulin / Kembang Bulan

Daun kipahit / Kulit batang / Akar mengandung ‘Saponin, Polifenol dan Flavonoida’. Bersifat, Insektisida dan Nematisida. Efektif mengatasi Keong Emas, Ulat Daun Bawang, Lalat Penggorok Daun, Penyakit Bercak Daun dan Karat Daun.

Cara Pembuatan :

  1. 300 gram daun, kulit batang dan akar kipahit ditumbuk,
  2. kemudian direbus dengan air ½ liter.
  3. Biarkan sampai airnya berwarna kuning kehijauhan, angkat dan dinginkan.
  4. Saring dan siap disemprotkan ke tanaman.
  5. Ampasnya diletakkan di pohon tanaman untuk pupuk dan pencegah nematoda.
  6. Sebagai Pestisida, ramuan ini hanya berlaku selama 5 hari. Selanjutnya hanya berlaku sebagai pupuk.

Sumber: facebook Tentrem Mandiri

Share
Tweet
Email
Prev Article
Next Article

Related Articles

Bakteri pelarut Fospat
Fosfat (P) merupakan usur esensial yang paling banyak diperlukan setelah …

Pupuk Fospat (P) Tidak Akan Efisien Jika Adanya Unsur Ini

Hama ulat bawang merupakan hama endemik di sentra produksi. Hama …

Feromon Exi untuk Kendalikan Ulat Bawang Merah

About The Author

Nutani

Saya ingin membagikan apa yang saya ketahui yang terkait dengan tani, pertanian, bisnis pertanian, dan hal lain yang berkaitan dengan dunia petani. Selengkapnya Disini

Leave a Reply

Cancel reply

Cek Fakta Mengenai Mankozeb Biru


Masih mau pakai fungisida Mankozeb Biru !!! Cek Faktanya DISINI

Aplikasi Kitab Tani Organik


Download Aplikasi Android KITAB TANI ORGANIK KLIK DISINI

Seputar Aplikasi Pestisida


BARU !!! Diulas beberapa hal mengenai teknik aplikasi pestisida.  Selamat menikmati sajian baru ini. KLIK DISINI

Recent Posts

  • Apakah Jika Tanaman Sudah Dikasih Pupuk Tanaman Bisa Langsung Menyerapnya?
  • Jamur ini Mampu Memperpanjang Umur Tanaman
  • Fungisida Ini Terbukti Banyak Dipakai Pada Tanaman Strawberry
  • Pupuk Fospat (P) Tidak Akan Efisien Jika Adanya Unsur Ini
  • Jangan Pakai Bahan Aktif Fungisida ini Lebih Dari 4 Kali Per Musim

Recent Comments

  • Nutani on Kini Ziflo 3 Aksi, Saatnya Beralih ke Ziflo 90WP Plus Zn++
  • Arie on Kini Ziflo 3 Aksi, Saatnya Beralih ke Ziflo 90WP Plus Zn++
  • Nutani on Inilah Cara Menghitung Kalibrasi Sprayer dan Manfaatnya
  • budi susanto on Inilah Cara Menghitung Kalibrasi Sprayer dan Manfaatnya
  • Nutani on Review : Fungisida Antracol 70WP, Dithane M45 80WP, Ziflo 90 WP, Tiflo 80WP

Categories

  • Aplikasi Pestisida
  • Bio-pestisida
  • Fungisida
  • Hama Padi
  • Insektisida
  • Non Pertanian
  • Padi Sawah
  • Pemupukan
  • Penyemprotan
  • Pertanian Umum
  • Pupuk Organik
  • Seed Treatment
  • Tanaman Hias
  • Tanaman Obat
  • Tani Organik
  • Uncategorized
  • ZPT

NUTANI

Growing with #UrbanFarming
Copyright © 2021 NUTANI
Theme by MyThemeShop.com | About Us

Ad Blocker Detected

Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Refresh